Langsung ke konten utama

Semakin Asyik, Puasa di Rumah Aja



Walaupun banyak momen yang ditunggu-tunggu setiap bulan ramadhan tiba terpaksa harus dilewatkan untuk tahun ini karena pandemi COVID 19. Berikut beberapa tips seru menjalankan ibadah puasa di rumah biar ibadah puasa tahun ini tetap nikmat dan asyik dijalankan walaupun hanya dirumah saja:
1. Mewajibkan Kegiatan Tadarusan Bersama setelah Salat Subuh di Rumah
Karena tidak bisa ke masjid untuk salat berjamaah, cukup berjamaah dirumah dengan keluarga tidak akan mengurangi nilai pahalanya kok. Tapi, walaupun tidak bisa salat berjamaah ke masjid bukan berarti kamu dan keluarga akhirnya melupakan kegiatan mengaji setelah salat subuh.
Mumpung lagi ramadhan, coba ajak keluarga untuk mengaji bersama setidaknya selama 30 menit setiap selesai salat subuh. Mungkin saja kebiasaan ini bisa berlanjut sampai seterusnya tidak hanya saat bulan ramadhan saja.
Kegiatan mengaji bersama keluarga setiap selesai salat subuh ini bisa menjaga keharmonisa keluarga loh dan tentunya menambah pahala ibadah kamu dan keluarga.
2. Buka Puasa Bersamanya Via Video Call Saja
Selama ada internet, jarak tidak jadi masalah. Kamu yang kangen untuk buka puasa bersama dengan teman-temanmu. Kamu bisa mengajak atau berinisiatif mengadakan acara buka puasa bersama via online dengan melakukan video call.
Sekarang banyak aplikasi video call online yang bisa memuat lebih dari 10 orang seperti zoom dan google hangout yang bisa membuat kamu tetap merasakan nikmatnya buka puasa bersama dengan teman-teman.
3. Tidak Bisa Ikut Kajian ke Masjid, Streaming dari Youtube Saja
Sekarang ikut kajian bisa dilakukan secara online juga. Kamu cukup mencari saja video-video ceramah di Youtube. Bahkan kamu bisa mencari video cerama uztad favorit mu juga. Jadi jangan khawatir ibadah mengaji jadi terhambat karena dirumah saja selama corona.
4. Semakin Produktif dengan Mecari Hobi Lain atau Kerja Sampingan
Godaan itu ada dimana-mana, baik itu selama kamu bekerja di kantor atau dirumah. Godaan membatalkan puasa pasti tetap akan menghantui dimana saja kamu berada. Apalagi untuk kamu yang bekerja dari rumah dan bisa memiliki waktu luang lebih banyak, godaan membatalkan puasa bisa semakin menjadi-jadi.
Untuk itu, agar bisa menolak godaan tersebut coba cari kegiatan tambahan selain mengerjakan kerjaan kantor untuk mengalihkan diri dari rasa haus dan lapar. Kamu bisa memanfaatkan waktu luang lebih selama kerja dirumah dengan mencari hobi baru seperti memasak biar bisa bikin takjil sendiri atau mencari kerja sampingan baru seperti menjadi freelancer.
Ingat puasa tidak jadi alasan untuk tidak produktif, tapi jangan berlebihan yah.
5. Tadarusan Al-Qur’an Bersama Teman-Teman secara Online
Sama seperti ketika berbuka puasa bersama secara online. Kamu juga bisa mengadakan pengajian secara online dengan metode yang sama, yaitu dengan cara mengadakan video conference/video call dengan aplikasi video call yang biasa digunakan.
Tapi, sebelum memulai tadarusan online bersama jangan lupa yah periksa koneksi internet kamu apakah sudah stabil agar kegiatan ibadah tadarusan tidak terganggu.


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kompetisi Vs Pandemi

Mengikuti kompetisi sudah menjadi kebiasaanku sejak SD hingga sekarang. Meski jarang menang, tetapi sudah ikut berpartisipasi saja rasanya bahagia sekali. Ketika pandemi Covid 19 terjadi pada bulan Maret tahun 2020, hikmahnya kita lebih gampang mengikuti lomba seperti menulis Esai,  artikel, opini, KTI, cerpen, puisi, seminar, lomba desain, photografi, pelatihan, fellowship, nulis buku, beasiswa dan lain-lain. Jika dihitung, jumlah project menulis kala pandemi yang aku ikuti sekitar 30 lebih dari non Fiksi hingga Fiksi tapi yang menang bisa dihitung jari. Namun dari effort tersebut, banyak yang kita dapatkan yaitu kiriman buku gratis dari funding internasional dan nasional,  teman baru, relasi, wawasan, update teknologi aplikasi, hadiah menarik dan lain-lain serta jangan lupakan hadiah uang dan pulsa🤭😉. Selanjutnya, tahun 2021 bersiap untuk kompetisi lagi. Jika ada yang termotivasi dengan tulisan ini, maka tetap semangat, optimis, jangan pernah insecure, iri hati, dengki dan...

Lalu Dia Lala Jinis Kisah Romeo Juliet Alas-Sateluk

Resensi By: Susi Gustiana Betapa bahagia  mencium aroma buku , pikiranku menari 'seolah menemukan harta karun'.    Buku Lalu Dia dan Lala Jinis  adalah cerita rakyat Sumbawa yang di tulis oleh bapak Dinullah Rayes. Nama Rayes merupakan marga dari keturunan kedatuan Alas. Cerita ini bersemi dihati penduduk terutama dari bagian barat tepatnya di kecamatan Alas. Kisah kasih diantara dua pasang anak muda romeo dan Juliet Sumbawa ini diriwayatkan oleh orang tua dengan menggunakan bahasa yang puitik melalui lawas. Lawas samawa merupakan puisi lisan tradisional pada umumnya tiap bait terdiri dari 3 baris. Dipengantar awal buku penulis menyebutkan bahwa kisah ini ditembangkan oleh orangtua yang   mahir balawas (menembangkan syair) dengan suara merdu menawan dan mempesona bagi siapapun yang mendengar. Tradisi di Sumbawa bagi orang yang bisa mendongeng atau bercerita itu disebut Badia. Tau Badia (orang/seniman yang menyampaikan cerita) sering diund...

Tugu Simpang 5 Aceh!!!! Begitu ‘Sempurna’

Kalian tahu tidak lagu sempurna dari Andra and The Backbone mungkin itu tepat untuk menggambarkan monument ini. “Belum ke Aceh namanya jika belum mengunjungi salah satu tugu atau monumen yang sangat ikonik dan keren ini” kata Pak Marzuki guide kami selama di Aceh. Yupz…..Namanya tugu simpang 5, oleh ibu-ibu rombongan dari Sumbawa yang antusias untuk mengambil gambar berselfia ria bahwa   di monumen ini. Menurut mereka tugu simpang 5 juga disebut tugu selamat datang. Karena lokasinya berada di pusat kota dan punya nilai filosofi yang sangat mendalam. Dalam catatan sejarah, tugu ini berada di lima persimpangan jalan protokol yang selalu padat, yaitu jalan Tgk. H. M. Daud Beureuh, T. Panglima Polem, Sri Ratu Safiatuddin, Pangeran Diponegoro, dan jalan Teungku Angkasa Bendahara. Di lihat dari desainnya, ada 4 eksplorasi konsep dari  tugu Simpang Lima Aceh  ini, yaitu axis-oriented (sumbu), urban oase, multi-purposes building, dan landmark kota Banda Aceh. T...